Sunday, November 25, 2012





Terlintas kembali sosok-sosok itu,
Pantulan berkas memory hangat yang membiaskan senyum penuh harap,
Disana,
Sosok-sosok itu tergambar dengan lukisan senyum dengan mata berbinar,
Sosok-sosok agung dengan harapan dan penantian,
Yah, mereka menantikanku,
Mereka memikirkanku,
Mereka menaruh asa di pundakku,

Hingga,
Ketika lukisan nurani sempat memudar
Nyala asa tak lagi berpendar
Bahkan semangat pun mulai pudar
Sosok - sosok itu yang mampu menjadi genderang pembangkit jiwa yang mulai runtuh,

Karena mereka adalah asa,
Mereka adalah harapan,

Selama masih ada harapan, disitu ada tujuan,
Selama masih ada tujuan,
Pastilah ada jalan,

Tak ingin berdiam diri menunggu kapal datang,
Kan ku ambil perahu dan kudayung hingga pilar-pilar  tertampakkan..

Ku yakin, mimpi kan menjagaku dalam perjalanan,
Tekad kan mendorongku melawan rintangan,
Do'a dan husnudzhon sebagai benteng pertahanan…

Sang Maha Kasih… Dekaplah ku ketika longgar imanku…
Berilah setitik cahaya ketika terasa amar jalanMu…
Bimbinglah aku ketika Salah arahku…
Tuntunlah aku ketika lamban ku menuju padaMu….

~*~ Mutira Embun ~*~

No comments:

Post a Comment